Simak soal dan kunci jawaban tema 9 kelas 5 SD halaman129 130 131 132 133 134 135 136 137 Buku Tematik Subtema 3 Pembelajaran 2. Dalam Buku Tematik Tema 9 Kelas 5 SD terdapat 4 Subtema. Subtema 1 dalam Buku Tematik Tema 9 Kelas 5 SD adalah Benda Tunggal dan Campuran.
Untuk Subtema 2 adalah Benda dalam Kegiatan Ekonomi. Subtema 3 adalah Manusia dan Benda di Lingkungannya. Terakhir, Subtema 4 adalah Kegiatan Berbasis Literasi.
Pembelajaran 2 halaman128 129 130 131 132 133 134 135 136 137 terdapat dalam Subtema 3. Simak kunci jawaban Tema 9 Kelas 5 SD halaman 128 129 130 131 132 133 134 135 136 137 Buku Tematik, Subtema 3 Pembelajaran 2. Sekarang kamu akan mempelajari tentang unsur unsur iklan dan ciri ciri bahasa yang digunakan dalam pembuatan iklan di media cetak.
Bentuklah kelompok terdiri atas lima anak. Setelah mengamati iklan pada gambar di atas, diskusikan bersama kelompokmu mengenai unsur unsur iklan. Tuliskan pada kolom berikut. Jawaban:
Unsur Iklan: Gambar Kata kata menarik
Agar dapat menarik perhatian khalayak, iklan dalam media cetak Memiliki ciri ciri bahasa sebagai berikut. 1. Menggunakan bahasa yang singkat, padat, dan jelas.
2. Menggunakan bahasa yang objektif, jujur, singkat, jelas dan menarik. 3. Menggunakan kata konotasi positif. Untuk memperdalam pengetahuan kamu tentang iklan, lakukanlah latihan berikut.
Perhatikan iklan kolom dalam sebuah koran berikut. Setelah kamu membaca iklan tersebut, jawablah pertanyaan di bawah ini. 1. Sebutkan unsur unsur yang terdapat dalam iklan di atas.
Jawaban: Unsur yang terdapat pada iklan baris tersebut adalah teks. 2. Bagaimana ciri ciri bahasa yang terdapat pada iklan tersebut?
Jawaban: Ciri ciri bahasa yang terdapat pada iklan baris, yaitu menggunakan bahasa yang singkat, padat, dan jelas. 3. Buatlah gambar (visual) tentang kesimpulan isi teks paparan iklan di atas.
Jawaban: Jawaban disesuaikan dengan kesimpulan siswa. Setelah mempelajari dan mengetahui hal hal yang berkaitan dengan iklan, Edo dan teman teman beristirahat. Edo dan Dayu pergi ke kantin sekolah. Mereka membeli segelas teh manis. Edo memperhatikan saat
Ibu kantin membuat teh manis. Teh manis dibuat dengan mencampurkan gula pasir dengan air teh kemudian diaduk rata. Setelah Ibu kantin selesai membuat teh manis, diserahkannya teh manis tersebut kepada Edo dan Dayu. Setelah membayarnya, mereka segera menikmati teh manis sambil duduk di kantin sekolah. Kamu tentu masih ingat tentang pengelompokan zat menjadi zat tunggal dan campuran. Zat tunggal terdiri atas unsur dan senyawa. Kali ini kamu dapat mempelajari tentang zat campuran dengan lebih terperinci. Simak penjelasan berikut.
Saat Ibu kantin membuat teh manis untuk Edo, berarti Ibu kantin membuat suatu campuran. Campuran yang dibuat oleh Ibu kantin yaitu campuran antara gula pasir dan air teh sebagai pelarut. Kamu juga dapat membuat campuran sendiri. Misalnya, saat kamu membuat susu. Kamu akan mencampurkan susu dengan air. Saat kamu membuatkan kopi untuk ayahmu, kamu akan mencampurkan kopi, gula, dan air. Pada dasarnya, suatu campuran dapat berupa unsur dengan unsur ataupun unsur dengan senyawa. Komposisi unsur unsur atau senyawa penyusun suatu campuran tidak tertentu. Sifat asli zat zat pembentuk campuran masih tampak, sehingga komponen penyusun campuran tersebut dapat dikenali dan dapat dipisahkan lagi. Ada dua macam campuran, yaitu campuran homogen dan campuran heterogen. Pada subtema sebelumnya telah dibahas hal tersebut. 4. Coba amati segelas air gula. Gula tercampur sempurna dengan air sehingga campuran antara gula dengan air tampak jernih. Berarti dalam hal ini gula tercampur rata dengan air. Termasuk campuran apakah peristiwa ini? Berikan penjelasannya. Jawaban :
Gula yang tercampur merata dengan air merupakan campuran homogen atau biasa disebut dengan larutan. Dalam campuran tersebut terdapat dua penyusun yaitu air sebagai pelarut dan gula sebagai zat yang terlarut. 5. Cobalah amati segelas air yang di dalamnya terdapat pasir. Apakah pasir dapat larut dengan sempurna sehingga larutan terlihat jernih? Tentu tidak bukan? Termasuk campuran apakah peristiwa ini?
Jawaban : Pasir tidak larut dengan air merupakan campuran heterogen. Hal ini dikarenakan zat zat penyusunnya bercampur secara tidak merata serta campuran tersebut tiap tiap bagiannya tidak sama susunannya.
Edo dan Dayu sedang asyik mengobrol di kantin sambil minum teh manis. Tiba tiba terdengar bel berbunyi. Edo dan Dayu segera menuju ke kelas untuk mengikuti pembelajaran berikutnya. Pak Guru menunjukkan baju batik yang dikenakannya pada peserta didik. Pak Guru juga meminta peserta didik mengamati baju seragam batik yang sedang dikenakannya. Batik merupakan salah satu hasil karya seni rupa daerah. Apakah yang dimaksud dengan seni rupa daerah? Seni rupa daerah adalah cabang seni rupa. Seni rupa daerah memiliki suatu ciri khas dari latar belakang sejarah suatu wilayah. Oleh karena itu, seni rupa daerah memiliki perbedaan dengan karya seni daerah lain.
Karya seni rupa daerah dipengaruhi oleh corak seni tradisional. Corak seni tradisional terdiri atas karya seni rupa dua dimensi dan karya seni rupa tiga dimensi. Karya seni rupa dua dimensi berupa karya tekstil, misalnya kain batik, kain tenun, dan kain songket. Karya seni rupa tiga deminsi, contohnya ukiran kayu, keramik, dan patung. Karya seni daerah bercorak tradisional, biasanya menggunakan motif yang bersifat turun temurun atau selalu sama dengan sebelumnya. Daerah masyarakat pesisir pantai, biasanya akan lebih didominasi dengan bentuk Seni rupa bermotif ikan, gelombang laut, karang, dan kapal. Sementara daerah masyarakat pegunungan, akan lebih didominasi dengan bentuk karya seni rupa bermotif buah, pepohonan, bunga, dan hewan hewan.
Di daerah mana kamu tinggal? Apa karya seni rupa yang ada di daerahmu? Jelaskan karya seni rupa tradisional yang ada daerahmu. Uraikan dalam kolom berikut. Secara umum, karya seni rupa daerah memiliki ciri ciri sebagai berikut.
1. Bersifat kedaerahan. 2. Dipengaruhi oleh budaya dan latar belakang sejarah suatu wilayah A. Mengandung simbol simbol dan bermakna tertentu.
B. Seringkali digunakan dalam upacara adat, agama, atau kebutuhan sehari hari. C. Dibuat dari bahan alam yang berasal dari lingkungan. 3. Corak dan motifnya dipengaruhi oleh kondisi fisik atau geografi suatu daerah, dipengaruhi juga oleh corak seni tradisional masyarakat setempat.
Fungsi karya seni rupa daerah dibedakan menjadi fungsi individual dan fungsi sosial: 1. Fungsi individual Sebagai media untuk mengekspresikan jiwa, emosi dan mencerminkan segala sesuatu, baik suka, duka, dan marah. Selain itu, karya seni juga sebagai media mengekspresikan cita cita, pandangan hidup, watak, bentuk, corak bahan, dan juga teknik.
2. Fungsi sosial Sebagai media pendidikan Sebagai media hiburan (refreshing)
Sebagai media komunikasi Sebagai media keagamaan Berdasarkan jenisnya, seni rupa daerah terbagi menjadi dua, yaitu seni murni dan seni terapan.
1. Seni rupa murni Seni rupa murni adalah karya seni rupa yang mengutamakan segi keindahan tanpa memperhatikan fungsi. Contoh lukisan dan patung. 2. Seni rupa terapan
Seni rupa terapan adalah karya seni rupa yang mengutamakan fungsi, namun tetap memperhatikan segi keindahan. Contoh batik, ukiran kayu, gerabah, dan lain lain. Kamu telah mengetahui tentang seni rupa daerah. Untuk lebih memahami Tentang karya seni rupa daerah, cobalah untuk mengerjakan latihan berikut.
1. Sebutkanlah berbagai jenis dari karya seni rupa daerah yang ada di Indonesia yang telah kamu ketahui. Jawaban : Seni rupa murni dan seni rupa terapan.
2. Sebutkanlah ciri ciri umum dari karya seni rupa daerah Jawaban : Mempunyai sifat kedaerahan
Telah dipengaruhi oleh budaya dan latar belakang dari sejarah suatu daerah Mengandung simbol simbol dan bermakna tertentu 3. Sebutkanlah dua macam seni rupa berdasarkan jenisnya
Jawaban : Seni murni dan seni terapan 4. Sebutkan 3 contoh seni rupa terapan yang adal di sekitar daerahmu
Jawaban : Batik, Gerabah, Ukiran, patung 5. Sebutkan fungsi dari karya seni rupa di daerah
Jawaban : A. Fungsi Individual Sebagai media untuk mengekspresikan jiwa, emosi, dan mencerminkan segala sesuatu baik suka, duka, marah, serta pandangan hidup , watak, bentuk, corak bahan dan juga teknik yang tercermin melalui karya seni
B. Fungsi sosial Sebagai media pendidikan, media hiburan, media komunikasi, media keagamaan Karya seni rupa daerah di Indonesia sangat beragam. Setiap daerah memiliki karya seni yang unik dan khas sehingga berbeda dari daerah lain. Mulai dari batik, tenun/songket, ukir, anyaman, gerabah, hingga lukisan, dan patung semuanya memiliki ciri tradisional daerah asalnya. Beragamnya karya seni rupa daerah menunjukkan kekayaan budaya Indonesia. Coba kamu diskusikan bersama kelompokmu. Apa yang harus kalian lakukan dengan banyaknya ragam seni rupa daerah di Indonesia? Mengapa demikian? Tulislah hasil diskusi dalam kolom berikut.
Apa saja yang sudah kamu pelajari pada hari ini? Apa manfaat pembelajaran hari ini untuk kamu? Coba tuliskan hasil renunganmu pada kolom berikut. Coba perhatikan baju batik yang dimiliki oleh orang tuamu. Tentunya ada keberagaman bentuk dan motif dari beberapa baju batik yang dimiliki orang tuamu. Apakah yang memengaruhi perbedaan motif setiap kain batik? Adakah ciri khas motif kain batik yang membedakan antara satu daerah dengan daerah lain? Diskusikan dengan orang tuamu tentang ciri khas kain batik dari beberapa daerah. Tuliskan pada kolom berikut. *) Disclaimer: Kunci jawaban di atas hanya sebagai panduan bagi orang tua.
Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.